Tim Gabungan Disiplinkan Masyarakat Seputar Pasar Bulakamba Terapkan Protokol Kesehatan

Polresbrebesnews.com – Dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Wilayah Kab. Brebes, Polres Brebes beserta Kodim 0713 Brebes dan SatpolPP Kab. Brebes terus melakukan sosialisasi adaptasi kebiasan baru, kali ini kegiatan dilaksanakan  di pasar tradisional Kec. Bulakamba, kab. Brebes, Selasa (11/8/2020).

Kapolres Brebes AKBP Gatot Yulianto melalui Kasat Sabhara AKP Suraedi menjelaskan personel gabungan TNI, Polri maupun Pemerintah Daerah Brebes setiap harinya melakukan sosialisasi adaptasi Kebiasaan baru, baik di ruang publik pusat perbelanjaan dan pusat keramaian lainya. Di mana tujuan dari kegiatan tersebut dalam upaya pencegahan sekaligus upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 khususnya di wilayah Kab. Brebes.

“Kami setiap hari akan selalu mengingatkan masyarakat Brebes agar selalu menerapkan protokol kesehatan, yang kita tahu saat ini memang semua kegiatan sudah hampir berjalan normal, namun bukan berarti Covid-19 ini sudah berakhir. Untuk itu kami Bersama instansi samping tak akan bosan menyampaikan dan mengingatkan masyarakat i khususnya untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam segala kegiatanya” tutur Suraedi

Kasat Sabhara menambahkan selain untuk mengingatkan masyarakat untuk disiplin protokol kesehatan, tentunya kami juga berharap masyarakat, tidak ada yang tertular ataupun menularkan.  Hal ini dapat dilakukan yakni dengan cara menerapkan protokol kesehatan, hidup bersih, keluar pakai masker, cuci tangan pakai sabun, jaga jarak fisik saat berinteraksi, sehingga masyarakat dapat aman dan produktif.

Dari pantauan di lapangan terlihat beberapa masyarakat yang kurang disiplin menerapkan protocol Kesehatan dengan tidak memakai masker. Mereka beralasan jika memakai masker menggangu dalam melaksanakan aktifitas. “Tadi kami menjumpai beberapa masyarakat yang tidak memakai masker, kami berikan teguran keras dan pemahaman pentingnya disiplin dalam protokol Kesehatan guna memutus mata rantai penyebaran covid-19,” imbuh Suraedi. (Hms)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *