Polresbrebesnews.com – Jumlah kendaraan pemudik yang masuk ke wilayah Jawa Tengah (Jateng) saat larangan mudik ditengah pandemi Covid-19 mulai menurun.
Penurunan jumlah kendaraan ini atas kinerja petugas gabungan di pos pantau wilayah Polres Brebes Polda Jateng yang melakukan pemeriksaan dan penjagaan di lapangan selama 24 jam.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Istiono saat melakukan peninjauan ke salah satu pos penyekatan larangan mudik di Exit Tol Pejagan Kab. Brebes, Jateng.
Istiono mengatakan, dalam sepekan larangan mudik petugas telah memutarbalikkan 1.759 kendaraan menuju Jawa Tengah. Setiap harinya tren pemudik menurun, sejak diberlakukannya larangan mudik mulai Jumat (24/4).
“Sampai hari ini khusus di Brebes sudah 565 (ditambah hari ke-6 sebanyak 1.194) kendaraan yang diputar balik melalui Exit Tol Pejagan,” kata Istiono lewat keterangannya, Sabtu (2/5/2020).
Istiono menjelaskan, penjagaan di Exit Tol Pejagan, Brebes diperketat untuk menyeleksi setiap kendaraan khususnya kendaraan pribadi yang hendak melintas.
“Kendaraan yang melintas pasti terseleksi dengan baik. Setiap pengemudi dilakukan pemeriksaan dan ditanya apakah sedang melakukan perjalanan mudik atau tidak, jika sedang mudik langsung disuruh putar balik,” jelasnya.
Meski sudah diperketat, masih ada beberapa masyarakat yang nekat untuk mudik dengan cara mengakali petugas.
“Banyak masyarakat yang cari cara untuk lolos dari pos penjagaan, baik roda dua maupun roda empat. Namun kita tetap lakukan evaluasi agar semakin ketat dalam penjagaan ini,” lanjutnya.
Meski begitu, Istiono tetap bersyukur karena masyarakat juga kooperatif.
“Saat diminta putar balik mereka taat dan mengerti. Karena ini semua dilakukan untuk memutus rantai penyebaran virus covid-19,” imbuhnya.