Brebes- 1 (Satu) unit Bus Pariwisata yang mengangkut rombongan asal Indramayu, Jawa Barat menuju ke Yogyakarta terbakar di ruas tol Pejagan – Pemalang KM 259 sekitar pukul 23.00 WIB, Selasa (4/7/2023).
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Sebanyak berjumlah 50 orang penumpang, supir 1 orang, dan kernet 1 orang berhasil selamat setelah keluar bus. Bus bernomor polisi G 1569 AU awalnya terbakar karena percikan api akibat korsleting listrik di kabel televisi dalam bus.
Kapolsek Bulakamba Iptu Ibnu Setiyadi saat dikonfirmasi menjelaskan Bus Dedi Jaya No.Pol : G 1569 AU melakukan perjalanan dari Indramayu dengan tujuan ke Jogja untuk berwisata membawa penumpang sejumlah 50 orang, pada pukul 23.10 Wib sesampainya di KM 259 termasuk Desa Banjaratma Kec. Bulakamba Kab. Brebes mengeluarkan asap dari sisi depan atas bis, dengan adanya peristiwa tersebut selanjutnya Bus Dedi Jaya No.Pol : G 1569 AU menepi dan pengemudi Bus melakukan upaya pencopotan aki, namun asap semakin menebal.
“Penumpang yang melihat asap kemudian meminta sopir untuk segera menepi. Semua penumpang keluar. Api yang menjalar kemudian membakar badan bus.,” ujar Kapolsek.
Tim Pemadam Kebakaran Pos Induk Brebes dan Tanjung yang mendapatkan laporan, langsung menuju ke lokasi untuk memadamkan kobaran api yang menghanguskan badan bus.
“selain dari Tim pemadam kebakaran pihaknya jua mengerahkan kendaraan taktis Armor Water Canon ( AWC) untuk Melakukan pendinginan dan pengecekan guna mencegah terjadinya rambatan api. Dilanjut pembersihan serpihan bus yang terbakar,” imbuh Kapolsek.
Sementara itu Kanit Gakkum Satlantas Polres Brebes, Ipda Indra Prasetyo belum bias memastikan penyebab bus terbakar di jalan tol. Pihaknya akan menyelidiki guna memastikan penyebab terjadinya kebakaran. “Kami bersama Satreskrim Polres Brebes, pagi ini rencana melakukan penyelidikan guna memastikan pasti penyebab terjadinya kebakaran bus,” kata Indra.
Indra mengungkapkan, bangkai bus hingga Rabu pagi masih berada di lokasi. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam tragedi kebakaran tersebut. “Sampai pagi ini bangkai bus masih di TKP, belum dievakuasi. Karena kondisi bus macet sehingga perlu didatangkan mekanik resmi,” pungkasnya.