Polresbrebesnews.com – Polres Brebes Polda Jateng mengerahkan jajaran untuk terus melaksanakan pengawasan terhadap penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak kambing dan sapi. Pengerahan anggota secara intensif tersebut, dilakukan sebagai upaya antisipasi terjadinya penyebaran PMK pada hewan ternak di Wilayah Kab. Brebes.
Kali ini, bersama petugas dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Brebes, melaksanakan pengecekan di peternakan kambing dan peternakan sapi di wilayah Desa Wlahar Kecamatan Larangan Brebes, (Kamis (7/7).
Dalam kegiatannya, selain melakukan pengecekan tehadap hewan ternak, juga menyampaikan himbauan dan penyuluhan kepada peternak untuk selalu memantau kondisi hewan ternaknya.
Kasat Samapta AKP Suraedi menyampaikan kepada peternak tentang ciri-ciri hewan ternak yang terindikasi PMK.
“Untuk gejala fisik pada sapi dan kambing memiliki ciri-ciri khusus pada mulut baik itu di bibir, lidah, dan rongga mulut terdapat luka-luka dan mengeluarkan air liur yang berlebihan,” paparnya.
Selain luka di mulut, lanjutnya, juga terdapat luka-luka di bagian kaki sapi dan kambing, sehingga sapi dan kambing yang tidak kuat maka akan berbaring.
“Selain dua gejala tersebut sapi dan kambing yang terjangkit PMK memiliki suhu tubuh yang cukup tinggi sehingga sapi dan kambing lemas,” imbuhnya.
Ia pun meminta kepada peternak, bilamana ada hewan ternaknya terindikasi PMK agar segera menghubungi penyuluh lapangan ditingkat kecamatan untuk dilakukan langkah-langkah penanganannya.
“Kami menghimbau masyarakat agar tidak perlu panik ataupun khawatir terkait dengan adanya penyakit PMK pada sapi dan kambing konsumsi. Kami dan Dinas terkait akan melakukan pengawasan secara menyeluruh, terkait penanganan PMK di wilayah Brebes,” pungkasnya. (lkt)